Peran Alumni PKU dalam Melawan Ghazwul Fikri

Written By Amoe Hirata on Kamis, 18 Januari 2018 | 10.29

     
Bersama Dr. Hamid Fahmi Zarkasyi, Asatidz, Peserta dan Alumni PKU
BERTEMPAT di gedung INSIST (Institute for the Study of Islamic Thought and Civilizations)  lantai II (17/01/2018), al-hamdulillah penulis berkesempatan bersua kembali dengan beberapa alumni PKU (Program Kaderisasi Ulama), PKU XI dan beberapa asatidz PKU (Ustadz Hamid Fahmi Zarkasyi, Ustadz. Budi Setiawan Lahore, dan Ustadz. Henry Shalahuddin). Acara yang sedianya direncanakan pukul 20.00, diundur menjadi jam 20.45 mengingat kendala teknis yang tidak bisa terelakkan. Meski begitu, acara cukup gayeng dan penuh persahabatan.

Tertawa dalam Derita

Written By Amoe Hirata on Rabu, 17 Januari 2018 | 14.27

"Salah satu kelebihan orang Desa Jumeneng," kata Sarikhuluk membeberkan pada tamu dari Arab, "adalah kemampuan mereka dalam mengolah derita menjadi tawa.'

Ketika Agama, Jadi Canda

Written By Amoe Hirata on Jumat, 12 Januari 2018 | 14.32

"Le," panggil Karmuji yang dikenal liberal kepada anaknya yang dikenal 'Ahli Liqo wa Tarbiyah', "Ayah merasa heran sama keberagamaan dewasa ini." "Memang kenapa Yah?" tanya Aiman.

Logika Jenaka Tuan A. Hassan

Written By Amoe Hirata on Kamis, 04 Januari 2018 | 12.34

            SISI lain yang (mungkin) jarang diketahui dari sosok A. Hassan adalah kejenakaannya dalam berlogika. Beliau adalah pribadi yang humoris dan suka berkelakar. Terkait hal ini, beliau pernah menulis buku yang berjudul: “Tertawa” sebanyak empat jilid (Dadan Wildan,  Yang  Dai Yang Politikus Hayat dan Perjuangan Lima Tokoh Persis, 48) dan itu sudah ditulis sejak di Singapura (Syafiq Mughni, Hassan Bandung Pemikir Islam Radikal, 14).

Merasa Paling Benar

"Kamu jangan merasa paling benar," tukas Wawan kepada Sangidu, "bisa jadi mazhab yang kamu salahkan mengandung kebenaran, bahkan lebih benar dari kamu!"

Agar Dunia Bernilai Akhirat

Written By Amoe Hirata on Rabu, 03 Januari 2018 | 14.00

"Kalian tau berapa 1 hari di akhirat jika dibandingkan dengan waktu dunia?" tanya Sarikhuluk kepada Paidi, Paimo, Paiman, Paiden dan Ponco.
 
Copyright © 2011. Amoe Hirata - All Rights Reserved
Maskolis' Creation Published by Mahmud Budi Setiawan